INDOABADI.CO. ID, Kabupaten Kuningan, -
Sebanyak 600 lebih dari Masiswa /masiswi dari SMA N 1 Kandanghaur dari Kabupaten Indramayu, Mengadakan perkemahan bersama tahun 2023.Di obyek wisata alam buper palutungan yang berada di kaki gunung cermai tepatnya di wilayah Desa Palutungan, Kecamatan Cigugur, Kabupaten Kuningan, dalam provinsi jawa barat. Kamis 5/10/2023 siang.
Obyek wisata alam buper palutungan kuningan jawa barat. Sangat tepat untuk melakukan perkemahan bersama, Selain udaranya sejuk dan juga di lengkapi dengan fasilitas umum yang memadai.
Pembina Pramuka dari SMA N 1 Kandanghaur Kabupaten Indramayu, Bapak Eka, saat di wawancarai wartawan Indonewstv di lokasi mengatakan bahwa dirinya mengaku bahwa obyek wisata alam buper palutungan ini sangat cocok untuk bumi perkemahan bersama, selain juga luas dan juga di lengkapi dengan fasilitas umum yang memadai, seperti WC umum dan juga tempat ibadah. Jelasnya.
Eka,mengaku bahwa dirinya melakukan kegiatan pramuka di wilayah Obyek wisata alam buper palutungan ini hampir tiap tahun, tapi kalau dulu rumputnya menghijau lain seperti sekarang, kelihatan tandus.
,,Saya berharap semoga menjadi perhatian dari pihak pengelola obyek wisata alam buper palutungan ini, agar di lakukan penghijauan kembali, Tuturnya kepada wartawan Indonewstv di lokasi.
Ketua Koperasi Alam Citra Mandiri, Sebagai pengelola obyek wisata alam buper palutungan kuningan, Toto Hermanto, saat di wawancarai wartawan Indonewstv di lokasi mengatakan bahwa dirinya terus melakukan yang terbaik untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat pengunjung, dan juga terus melakukan Antisipasi seperti penyiraman.mengenai kurangnya penghijauan itu adalah faktor Alam. tegas nya.
Menurut Toto Hermanto, Keberadaan Obyek wisata alam buper palutungan ini sangat berdampak positif kepada masyarakat sekitar, contohnya beberapa banyak masyarakat sekitar. Buka warung di lokasi. Silakan bapak Rijal, ngobrol ngobrol sama pemilik warung sekitar.tuturnya.
,,Insyaallah kedepanya obyek wisata alam buper palutungan ini akan lebih baik lagi dalam memberikan kepuasan dari pengunjung agar rasa nyaman dan hijau kembali.dan juga tidak berdebu lagi.
,,Dalam hal ini terjadi tentu pemerintah dan semua elemen masyarakat harus hadir, Karena kita ini berbasiskan masyarakat bukan investor. Obyek wisata alam buper palutungan ini di kelola dengan koperasi dan masyarakat sekitar terfasilitasi.
Untuk mencari solusi terbaik, lebih indah tentunya harus berkolaborasi bersama pemerintah.agar sesui dengan harapan kita semuanya. Bahwa keberadaan kita semuanya di sini. Bisa memberikan kontribusi ke pemerintah. Jelas Toto Hermanto, kepada wartawan Indonewstv perwakilan provinsi jawa barat.
(RIJAL)
0 Komentar