Kasat Samapta Polres Sukoharjo AKP Sri Haryanto, mengatakan bahwa sterilisasi dilakukan untuk memastikan lokasi gereja yang akan digunakan untuk pelaksanaan perayaan Paskah terjamin keamanannya.
Dalam kegiatan tersebut, Satuan Samapta Polres Sukoharjo melakukan sterilisasi gereja mulai dari pintu masuk hingga seluruh isi ruangan.
Dengan menggunakan anjing pelacak Jibom dan alat pendeteksi logam, petugas menyisir setiap sudut area gereja untuk dilakukan pemeriksaan, mulai tempat duduk jamaah, altar gereja, pohon natal, alat musik serta tempat-tempat lainnya.
Meski tidak ditemukan benda-benda yang mencurigakan, petugas mengimbau kepada pengurus gereja untuk segera melapor ke kepolisian jika menemukan benda atau mencurigai seseorang.
Ia berharap dengan sterilisasi dan pengamanan di gereja-gereja diharapkan memberi keamanan dan kenyamanan bagi seluruh umat Kristiani yang akan menjalankan Paskah.
Sementara itu, Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan, menyampaikan bahwa pihaknya akan menerjunkan sebanyak 250 personel dalam pengamanan rangkaian ibadah Paskah tahun 2023.
Selain akan ditempatkan di gereja-gereja, pihaknya juga akan menerjunkan tim mobile untuk melaksanakan patroli.
“Kita akan terjunkan personel pengamanan selama rangkaian Paskah, yaitu dari hari Kamis hingga Minggu,” katanya.
Kapolres menuturkan, di Kabupaten Sukoharjo sendiri ada sebanyak 59 gereja yang akan melaksanakan peringatan Paskah 2023. Dari gereja-gereja itu, sebanyak 14 gereja akan menjadi prioritas pengamanan karena jumlah jemaatnya yang lebih dari 300 orang.
Khanza Haryati
0 Komentar